UP DATE COVID-19 SUMEDANG: 15 Orang Pasien Positif Dinyatakan Sembuh
SUMEDANG, eljabar.com — Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Sumedang kembali melaporkan perkembangan pencegahan penyebaran COVID-19 di Kabupaten Sumedang pada Senin, 4 Januari 2021 yang masih perlu lebih diwaspadai.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19, Iwa Kuswaeri yang juga Kepala Diskipas Kabupaten Sumedang menyebutkan, Kasus Konfirmasi; Dirawat/diisolasi sebanyak 92 orang dengan rincian: 22 dirawat (15 di RSUD, 7 di Fasyankes luar Sumedang), 70 isolasi mandiri. Sembuh /Selesai Isolasi : 909 orang, Meninggal : 40 orang, Jumlah : 1.041 orang.
Hari ini ada 3 orang penambahan terkonfirmasi positif baru yaitu dari Kecamatan Buahdua, Kecamatan Tanjungmedar dan Kecamatan Cimanggung.
Hari ini ada 15 orang yang terkonfirmasi sembuh/selesai masa isolasi mandiri, yaitu 1 orang dari Kecamatan Situraja, 1 orang Jatinangor, 4 orang Cimanggung, 4 orang Cimalaka, 1 orang Situraja dan 4 orang Kecamatan Tomo.
Kasus Suspek; Dirawat/diisolasi : 20 orang, Selesai perawatan : 1.344 orang, Probable : 26 orang, Jumlah : 1.390 orang.
Pengujian Rapid Test yang telah dilaksanakan Dinkes : 4.209 orang dan RSUD : 4.357 orang. Jumlah : 8.566 orang.
Pengujian Rapid Test Ulang; Dinkes : 109 orang dan RSUD : 162 orang, Jumlah : 271 orang. Jumlah Total Rapid Test : 8.837 orang.
Perlu diketahui dan dipahami bersama, bahwa hasil Rapid Test Reaktif belum tentu positif terpapar Covid-19, untuk membuktikannya harus dilanjutkan dengan uji Polymerase Chain Reaction (PCR)/SWAB.
Pasien yang meninggal dengan status Reaktif Rapid Test, walaupun belum tentu positif Covid-19 namun pemulasaraannya dilaksanakan menggunakan standar protokol pemulasaraan pasien Covid-19 dengan tujuan untuk melindungi masyarakat terpapar Covid-19 bila ternyata jenazah yang bersangkutan ternyata positif Covid-19.
Total spesimen PCR/SWAB oleh Dinkes : 7.850 orang dan RSUD : 1.659 orang. Jumlah Keseluruhan : 9.509 orang.
Pelaksanaan PCR/SWAB ulang sebanyak 111 spesimen, jumlah SWAB/PCR Kawasan Industri 3.021 spesimen, sehingga jumlah total spesimenPCR/SWAB sebanyak 12.641 spesimen.
Hari ini ada penambahan PCR: 36 spesimen
Pelaku Perjalanan; Dalam pemantauan : 85 orang, Selesai Pemantauan : 27.981 orang, Total Pelaku Perjalanan : 28.066 orang.
Kontak Erat; Dalam Pemantauan : 372 orang, Selesai : 2.379 orang, Total Kontak Erat : 2.751 orang.
Pengenaan Sanksi Administratif dilaksanakan secara mobile ke wilayah-wilayah kecamatan se-Kabupaten Sumedang.
Pengenaan sanksi administratif sesuai Peraturan Bupati Sumedang Nomor 128 Tahun 2020 dilaksanakan juga pada Kecamatan-Kecamatan di Kabupaten Sumedang dengan jumlah personil masing-masing sebanyak 10 orang yang terdiri dari unsur Pol PP, Koramil dan Unsur Polsek.
Cara Bertindak pengenaan sanksi meliputi:
a.Memberikan sanksi administratif terhadap perorangan dan pelaku usaha sebagaimana diatur dalam Pasal 4 dan 5 Peraturan Bupati Sumedang Nomor 128 tahun 2020 tentang Pengenaan Sanksi adminstratif terhadap Pelanggaran Tertib Kesehatan dalam Pelaksanaan Adaptasi Kebiasaan Baru Dalam Penanggulangan Corona Virus Disease 2019.
b.Pengenaan Sanksi Administratif pada kegiatan hari ini dilaksanakan sesuai dengan jenis sanksi administratif sebagaimana diatur pada pasal 6 Peraturan Bupati Sumedang nomor 128 tahun 2020, serta besaran penetapan denda administrative sebagaimana diatur pada pasal 10 sampai pasal 20 Perbup Sumedang Nomor 128 Tahun 2020.
Jumlah Pelanggaran pada hari ini Senin, 4 Januari 2021 sebanyak : 496 pelanggaran, Denda Administratif Rp. 12.879.000,00
Jumlah Pelanggaran mulai tanggal 17 Desember 2020 sampai dengan 4 Januari 2021 sebanyak : 3.612 pelanggaran, Denda Administratif Rp. 98.045.000,00
Lonjakan Terkonfirmasi Covid-19 mengingatkan kita untuk selalu disiplin dalam penerapan Protokol Kesehatan serta mengefektifkan kembali peran tokoh masyarakat, tokoh agama, Desa Siaga Corona sampai ke RT/RW Siaga dalam memberikan edukasi dan sosialisasi kepada warga.
Kepada seluruh warga masyarakat Kabupaten Sumedang diimbau agar tetap waspada pada masa AKB ini. (Abas)