Uncategorized

Hindari Macet Jembatan Jagalan, Kendaraan Besar dan Pribadi Diimbau Gunakan Jalur Alternatif

LUMAJANG, eljabar.com – Proses pekerjaan penggantian Jembatan Jagalan yang berada di jalan nasional ruas Probolinggo-Lumajang mengakibatkan terjadinya kemacetan sepanjang 3 kilometer pada Sabtu (5/7/2025).

Arus lalu lintas mulai tersendat mulai dari radius 2 kilometer dari lokasi Jembatan Jagalan, Mlawang, Kecamatan Klakah, Kabupaten Lumajang.

Sistem buka-tutup arus yang diberlakukan terlihat tidak efektif akibat volume kendaraan yang meningkat pada akhir pekan tersebut.

Sejumlah pengguna jalan mengaku, saat melintas pada malam hari sekalipun tak bisa luput dari kemacetan.

“Bisa sampai 1 jam terjebak macet, terutama yang dari arah Lumajang menuju Probolinggo,” ujar Achmad Solihin, pengemudi truk asal Mojosari, Mojokerto yang mengantar galvalum ke salah satu agen di Jember, Minggu (6/7/2025).

Ia tidak memilih jalur alternatif karena jarak yang terlalu memutar sehingga akan menambah ongkos operasional pengiriman.

Dilansir BBPJN jatim-Bali, para pengguna jalan diimbau untuk menggunakan jalur alternatif selama pengerjaan jembatan dalam rentang waktu 28 Juli – Desember 2025. Untuk kendaraan pribadi, baik roda dua dan roda 4, diimbau untuk menggunakan jalur alternatif via Jl. Ranu Pakis – Jl. Randu Agung.

Selama proses penggantian Jembatan Jagalan, BBPJN Jatim-Bali berharap para pengguna jalan bersabar dan tetap berhati-hati serta mematuhi rambu-rambu peringatan dan keselamatan yang telah dipasang di titik-titik strategis sekitar lokasi pekerjaan.

Sementara Satlantas Polres Pasuruan juga telah menurunkan personil selama pengerjaan jembatan tersebut. Kendaraan besar maupun kendaraan roda empat diharapkan tidak saling mendahului sebab hanya akan memperburuk kondisi lalu lintas. Petugas yang diturunkan terlihat siaga memandu pengguna. Sejumlah rambu rute jalur alternatif juga telah terpasang.

Rute alternatif dari arah Probolinggo melewati Jalan Ranu Pakis – Jalan Saunah – Jalan Nakaan – Jalan Randu Agung tembus ke jalan nasional menuju Lumajang atau Jember. Demikian halnya yang dari arah Lumajang. (Irwan Yudha Lesmana)

Show More
Back to top button