Alhamdulillah, Desa Pangadegan Wakili Sumedang di P2WKSS Tingkat Provinsi Jawa Barat

SUMEDANG, eljabar.com — Tim Verifikasi Peningkatan Peranan Wanita menuju Keluarga Sehat Sejahtera (P2WKSS) Provinsi Jawa Barat melakukan penilaian akhir terkait pelaksanaan program P2WKSS di Dusun Pangadegan Desa Pangadegan Kecamatan Rancakalong, Senin (25/11/2019).
Kedatangan Tim Verifikasi diterima oleh Wakil Bupati Sumedang Erwan Setiawan, Ketua TP. PKK Kabupaten Sumedang Susi Gantini, Wakil Ketua TP. PKK Kabupaten Sumedang Samantha Dewi, para Kepala OPD, Forkopimka Kecamatan Rancakalong, Ketua TP. PKK Kecamatan Rancakalong, Kepala Desa Pangadegan beserta jajaran dan warga masyarakat Desa Pangadegan.
Kegiatan verifikasi akhir pembinaan Desa P2WKSS ini adalah lanjutan dari penilaian sebelumnya yang dilaksanakan pada tanggal 14 maret 2019 yang lalu. Sebelumnya dilaksanakan berbagai kegiatan yang melibatkan SKPD terkait seperti pembentukan kelompok usaha perempuan, pelatihan keterampilan, kegiatan penyuluhan posyandu, penyuluhan keagamaan dan lain lain telah dipenuhi dan dilaksanakan oleh warga Desa Pangadegan.
Wakil Bupati Sumedang Erwan Setiawan menyampaikan, terpilihnya Desa Pangadegan mewakili Kabupaten Sumedang pada P2WKSS Tingkat Provinsi Jawa Barat ini tidak terlepas dari kualitas gotong royong dan kesadaran para kaum perempuan untuk berpartisipasi aktif dalam pelaksanaan kegiatan yang menunjang pada peningkatan ekonomi produktif untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga.
“Alhamdulillah evaluasi awal telah dilakukan tim penilai program terpadu P2WKSS di Desa Pangadegan. Atas dasar itu pula, Desa Pangadegan saat ini siap untuk mengikuti penilaian selanjutnya dari tim penilai,” ujarnya.
Dikatakan Wabup, dalam mempertahankan yang telah dibangun, diperlukan konsistensi dan perhatian terhadap kegiatan program terpadu P2WKSS yang dilaksanakan.
“Hal ini (dilakukan) agar manfaatnya dapat dirasakan lebih lama serta mampu memberikan perubahan yang berarti bagi kehidupan Desa Pangadegan,” ucapnya.
Sementara itu, Ketua Tim Verifikasi Akhir yang juga istri Gubernur Jawa Barat Atalia Kamil mengatakan, bahwa Program P2WKSS merupakan program pemberdayaan perempuan terpadu yang melibatkan berbagai unsur kewilayahan mulai dari dinas kesehatan, dinas pendidikan dan dinas P3AKB.
Kaitan dengan kunjungannya kali ini, ia melihat banyak sekali perubahan yang terjadi secara signifikan di Desa Pangadegan terutama dari aspek kesejahteraan.
“Program ini ternyata telah mampu mendorong masyarakat untuk terjun langsung memberikan pembekalan kepada kaum perempuan mulai dari pengetahuan termasuk pendidikan dan keterampilan,” ucapnya.
Ia pun sangat mengapresiasi program yang dilaksanakan, dengan harapan agar masyarakat bisa sejahtera dimulai dari perempuan yang berdaya.
“Tadi saya melihat ibu-ibu yang sedang membuat penganan khas seperti Sampeu Wedang. Tentu ini merupakan bentuk usaha kaum perempuan dalam meningkatkan kesejahteraan keluarganya,” ucapnya.
Lebih jauh ia pun mengharapkan program tersebut bisa terus mendongkrak peran perempuan yang sehat berdaya dan bahagia.
“Program ini terus tingkatkan. Termasuk juga program-program yang diluncurkan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat seperti ‘Ngabaso’ dan ‘Sekoper Cinta’ kita lakukan secara bersama-sama dan dilihat sejauh mana dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat,” ucapnya. (Abas)