Parlemen

Kang Erwin Memberikan Apresiasi Selama Penanganan di Masa PPKM Darurat

BANDUNG, eljabar.com — Seusai RenGiat Rapat Kerja DPRD Kota Bandung dengan Satgas Penanganan Covid-19 Kota Bandung bersama Wali Kota, Wakil Wali Kota, Sekda Kota Bandung dan Kepala Dinas Kesehatan dan dilakukan melalui Zoom Meeting, Kang Erwin memberikan apresiasi selama penanganan di masa PPKM DARURAT Jawa-Bali yang sedang berlangsung.

Kang Erwin merasa harus tanggap atas segala aspirasi warga yang terhimpun yang dirasakan selama PPKM yang diutarakan di Ruang Fraksi PKB-PSI DPRD Kota Bandung, jalan Sukabumi Kota Bandung, Selasa (6/07/2021).

Melihat kondisi di hari ke 4 pelaksanaan PPKM jawa-bali, khususnya di Kota Bandung, Kang Erwin sangat meliliki perhatian khusus hingga minggu ini terkonsentrasi penuh pada penanganan covid 19 di Kota Bandung yang semakin menghawatirkan hingga tembus di angka 40 kematian setiap harinya karna covid 19.

Saya sebagai anggota DPRD yang dipilih langsung oleh rakyat merasa berkewajiban dan terpanggil oleh kejadian ini, saya berharap dan meminta atas nama warga kota bandung agar pemerintah Kota Bandung dalam hal ini Walikota Bandung untuk segera mengambil langkah-langkah kongkrit antisipatif bagi warga Kota Bandung dari ancaman virus covid 19.

Saya Kang Erwin sebagai anggota DPRD Kota Bandung memalui fraksiĀ  PSI-PKB mengusulkan langkah-langkah antisipatif tersebut dengan melakukan berberpa hal, diantaranya:

  1. Refocusing anggaran untuk bantuan warga yang terdampak pandemi covid 19 secara ekonomi.
  2. Segera membuat RS darurat covid 19 untuk warga Kota Bandung, seperti wisma atlet (ada tempat, nakes, sarana prasarana kesehatan).
  3. RS dihimbau untuk bisa mendirikan tenda-tenda darurat diparkiran sekitar RS sebagai upaya untuk menghindari pasien yang positif covid 19 ditolak oleh RS karena alasan penuh.
  4. Membuat kebijakan Zero Rejection (nihil penolakan). Pemerintah harus berusaha maksimal agar para pasien covid 19 tidak ada yang ditolak untuk dirawat di RS dalam kondisi apapun.
  5. merekrut relawan Tenaga Kesehatan di RS maupun Puskesmas-puskesmas disetiap kecamatan.
  6. vaksinasi dimungkinkan pelaksanaannya oleh pihak swasta, karena puskesmas tidak akan mampu melaksanakan vaksinasi dengan beban jumlah peserta vaksinasi yang sangat banyak. Hal ini dulakukan untuk memperingan kerja puskesmas dalam melaksanakan vaksinasi bagi warga.
  7. Mengapresiasi secara kelembagaan maupun personal kinerja terbaik bagi puskesmas/nakes yang membuka pelayanan 24 jam bagi masyarakat yang terpapar covid 19.
  8. penindakan pelanggaran prokes dipertegas supaya masyarakat ada efek jera dan mau mengikuti prokes dengan penuh kesadaran dan disiplin.
  9. kampung lodaya tohaga betul-betul diaktifkan sebagai informasi awal bagi warga yang terpapapar virus covid 19. Karna banyak warga yang sudah dinyatakan positif enggan melaporkan kepada gugus tugas covid dengan berbagai alasan.

Demikian masukan-masukan yang saya ajukan sebagai anggota dewan dari PKB, saya Kang Erwin betul-betul ingin agar masyarakat Kota Bandung mendapatkan pelayanan dan perlindungan prima dari seluruh stakeholder disemua tingkatan. Khususnya dari pemangku kebijakan yang sangat diharapkan keberpihakannya pada kepentingan warga masyarakat khusunya di Kota Bandung.

Demikian ungkapan Kang Erwin sebagai Anggota DPRD KOTA BANDUNG F-PSI-PKB atas nama suara rakyat yang terhimpun. ***

Show More
Back to top button