Terima Kunjungan Kerja Komisi V DPR, BBWS Bengawan Solo Koordinasi Penanganan Banjir

SUKOHARJO, eljabar.com – Balai Besar Wilayah Sungai Bengawan Solo (BBWSBS) menerima Kunjungan Kerja (Kunker) Anggota Komisi V DPR RI di kantor BBWS Bengawan Solo, Selasa (14/12/2021). Kegiatan ini tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes) pencegahan Covid-19.
Kunjungan kerja yang dipimpin oleh anggota Komisi V Dapil Jawa Timur VIII DPR RI, Soehartono beserta jajarannya tersebut untuk melakukan koordinasi terkait proyek penanganan banjir Kali Jeroan (lanjutan).
Kepala BBWS Bengawan Solo, Agus Rudyanto menyampaikan bahwa dalam penanganan bencana perlu adanya kerjasama serta kolaborasi dari berbagai pihak terkait dalam menangani masalah penanganan banjir. Kolaborasi ini harus diperkuat dalam penanganan situasi bencana.
Selain itu, Agus berharap agar kesadaran masyarakat lebih meningkat terhadap pengelolaan sungai. Pasalnya, hingga kini masih ditemukan perilaku masyarakat yang menyebabkan penurunan kualitas air baku akibat tercemar sampah.
“Saya kerap melihat banyak masyarakat yang masih membuang sampah di sungai. Masyarakat harus bisa menumbuhkan rasa kepemilikan terhadap sungai agar tidak ada sampah yang mencemari sungai,” ujar Agus, dilansir dari akun instagram pupr_sda_bbwsbengawansolo, Selasa (14/12/2021).
Seperti diketahui, pada 14 April 2021 lalu Kali Jeroan sempat dilanda banjir yang disebabkan oleh hujan intensitas tinggi.
Hujan yang mengguyur Wilayah Kota Madiun dan Kabupaten Madiun selama 2 jam saat itu mengakibatkan air sungai Jeroan tidak mampu menampung banyaknya debit air, sehingga meluap ke jalan Desa Purworejo, Desa Buduran serta menggenangi perumahan dan lahan pertanian.
BBWS Bengawan Solo telah melakukan pekerjaan penanganan banjir Kali Jeroan pada tahun 2019, dengan membangun tanggul/perapet beton sepanjang 370 meter. Sedangkan progres konstruksi proyek penanganan banjir Kali Jeroan (lanjutan) tahun anggaran 2020 – 2021, telah sesuai rencana dan rampung 100 persen per 4 Desember 2021.
Selain itu dalam kunker tersebut juga membahas tentang program P3-TGAI dengan sasaran 10.000 desa seluruh lndonesia. P3-TGAI merupakan program perbaikan, rehabilitasi atau peningkatan jaringan irigasi dengan berbasis peran serta masyarakat petani yang dilaksanakan oleh Perkumpulan Petani Pemakai Air, Gabungan Perkumpulan Petani Pemakai Air atau lnduk Perkumpulan.
Anggota Komisi V Dapil Jawa Timur VIII Soehartono mengungkapkan terima kasih kepada BBWS Bengawan Solo yang telah membantu dalam penanganan banjir Kali Jeroan. (bbwsbs/*wn)







