BBPJN Jatim-Bali Telah Rampungkan Jalan Ambles Bajera, Gubernur Koster: Open Traffic Sabtu

TABANAN, eljabar.com — Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Jawa Timur-Bali telah merampungkan penanganan jalan ambles di Bajera, Kecamatan Selemadeg, Kabupaten Tabanan, Bali.
Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) 1.3 Provinsi Bali, Pramono Tri Yulianto, mengatakan, apabila proses proses overlay itu berlangsung lancar akan segera dilakukan uji coba.
“Kemudian akan dievaluasi dengan pimpinan balai (BBPN, red),” kata Pramono, Kamis (17/7/2025), kemarin.
Pramono menjelaskan, saat masa uji coba kendaraan dengan ukuran besar tidak diizinkan melintas. Uji coba ini untuk menguji kekiatan dan ketebalan aspal, sebab itu hanya menurunkan 4 atau 5 kendaraan di bawah sumbu tiga.
Selain itu pihaknya juga memastikan bahwa proses penanganan jalan sudah sesuai mutu dan standar keamanan.
“Tidak mungkin kami mengabaikan mutu, penanganan yang selesai dalam 10 hari merupakan hasil kerja seluruh tim yang terlibat,” tegasnya.
Sebelumnya Satuan Kerja Pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah I Provinsi Bali menargetkan waktu perbaikan jalan ambles di Bajera selama sebulan.
Sementara Gubernur Bali, I Wayan Koster akan dibuka pada Sabtu 19 Juli 2915, setelah seluruh proses pengaspalan selesai pada Jumat 18 Juli 2025.
“Akan dibuka Sabtu pukul 08.00 Wita,” kata Gubernur Koster.
Dilansir BBPJN Jatim-Bali, jalan ruas Antosari-Megati KM 38+725 ambles pada Senin, 7 Juli 2025. Jalan yang berada di Desa Bajera, Kecamatan Selemadeg, Kabupaten Tabanan, Bali, itu ambles oleh gerusan air akibat intensitas hujan yang tinggi. Imbasnya, saluran drainase u-ditch dan trotoar eksisting ambles sehingga permukaan badan jalan mengalami penurunan. Maka tak ayal, jalur nasional ditutup total.
Sejumlah kendaraan yang akan melintasi Gilimanuk-Denpasar dan sebaliknya dialihkan melalui jalur alternatif. Sementara untuk kendaraan besar roda 6 ke atas, dialihkan melalui jalur Bali Utara. (*)







