BPNT di Sumenep Kembali Dicairkan, Kadinsos: Ini Demi Meringankan Beban Masyarakat
SUMENEP, eljabar.com – Demi meringankan beban masyarakat pada masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), Dinas Sosial (Dinsos) Sumenep, Madura, Jawa timur kembali realisasikan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT).
Dalam penerapan PPKM Darurat covid-19 ini, semua kegiatan masyarakat serba dibatasi. Sebab itu, dengan realisasi BPNT tersebut bisa lebih meringankan kebutuhan masyarakat.
Kepala Dinsos Sumenep, Moh. Iksan menjelaskan, realisasi BPNT pada saat ini dilaksanakan per-tiga bulan. Yakni antara bulan Juli, Agustus, hingga September 2021 mendatang.
Iksan meminta kepada semua Keluarga Penerima Manfaat (KPM) supaya bisa memanfaatkan bantuan sosial tersebut di masa penerapan PPKM darurat Covid-19 yang sedang berlangsung.
“Bantuan sembako ini akan diberikan hingga bulan September. Untuk pencairannya yakni pada bulan Oktober,” katanya. Selasa (14/07/2021).
Pria yang menjabat sebagai Plt Disdik Sumenep itu, menekankan bagi e-Warung harus selalu menerapkan 6T (tepat mutu, tepat jumlah, tepat tempat, tepat waktu, tepat harga, dan tepat sasaran) dalam memenuhi kebutuhan sembako KPM BPNT di Sumenep.
“Jangan berikan komoditas yang tidak layak konsumsi. Jika melanggar bisa-bisa izin operasionalnya dicabut,” tutupnya. (ury)