Regional

Bupati Sumedang Berharap PC IPNU-IPPNU Merealisasikan Program Kerja yang Telah Ditetapkan

SUMEDANG, eljabar.com — Bupati Sumedang H. Dony Ahmad Munir berpesan kepada PC IPNU-IPPNU agar menjaga amanat dengan sebaik-baiknya dan merealisasikan program kerja yang telah ditetapkan dalam Konfercab.

Hal tersebut disampaikan bupati saat menghadiri Pelantikan PC IPNU-IPPNU Kabupaten Sumedang di MTs/MA Al-Falaahiyah Cikoneng Kecamatan Ganeas, Minggu (27/09/2020).

“Pelantikan hendaknya menjadikan momen untuk mempersiapkan diri menjalankan amanah dengan sebaik-baiknya. Jangan sampai ada istilah “Tikcing”, setelah dilantik cicing (diam). Saya berharap banyak IPNU ini sebagai metamorfosis awal pengkaderan di NU,” harapnya.

Ia menerangkan, pengalaman berorganisasi seperti menjadi ketua IPNU, menjadi Ketua Ansor, Ketua NU atau yang lainnya akan membentuk pribadi seseorang dan membekalinya untuk masa mendatang.

“Jadi pembentukan karakter diri kita di IPNU dan saya merasakan langsung. Saya adalah produknya IPNU. Menjadi Ketua IPNU tahun 1994 masih Semester 4 waktu itu. Saya merasakan langsung didik, dibina, dilatih keorganisasian, diasah kepemimpinan, dan kemandirian” terangnya

Ia pun mengucapkan selamat kepada pengurus yang dilantik menjadi kader IPNU.

“Selamat anda telah menentukan pilihan dengan tepat. Karena tidak semua orang siap menjadi kader IPNU dan IPPNU,” ujarnya.

Ia beramanat agar para kader terpilih agar sungguh-sungguh menghadirkan hati dan rasa untuk mengembangkan potensi dan memberikan kemanfaatan bagi masyarakat.

“Latih diri kita untuk menjadi seorang pemimpin. Setelah dilatih, berikan yang terbaik bagi masyarakat,” tegasnya.

Bupati berpesan agar semua program kegiatan IPNU memberikan mangfaat bagi masyarakat.

“Jelas dirasakan adanya IPNU dan IPPNU ini. Bermanfaat untuk dirinya, juga bermanfaat pula untuk masyarakat. Seperti kegiatan Baksos, pengajian, dan kegiatan lainya yang bermanfaat,” pesannya.

Namun demikian, lanjutnya, IPNU akan dirasakan terus keberadaanya oleh masyarakat kalau bermartabat.

“Memiliki akhlaqulkarimah, citra diri, berkarakter. Harus jelas bedanya antara IPNU dengan organisasi lainnya, terutama akhlaqulkarimah” pungkasnya.

Sementara itu, Ketua IPNU Aang Muhammad Fauzi setelah dilantik berharap jajaran pengurusnya diisi kader-kader yang berpotensi serta memiliki keahlian di bidangnya masing-masing.

“Anggota kita sudah banyak, sering melakukan kaderisasi. Untuk itu, penekanan ke depannya kita akan melihat para kader itu memiliki potensi apa saja, supaya nanti kita bisa arahkan kemana,” ucapnya. (Abas)

Show More
Back to top button