Uncategorized

Doamu, Bertekad Kembangkan BUTOM Sebagai Kawasan Industri

Sumedang,eljabar.com — (9/3/2018) Buahdua, Ujungjaya dan Tomo (BUTOM) harus menjadi Kawasan Penyangga Kebutuhan dari Bandar Udara Internasional Jawa Barat (BIJB), demikian disampaikan H. Dony Ahmad Munir atau Doamu ditemui di rumahnya.

Menurut Doamu, sangat potensial sekali lokasi BUTOM ini. Pengembangan daerah industri, dengan tanpa mengurangi luasan lahan produktif untuk pertanian sesuai dengan Rencana Tata Ruang (RTRW), hal ini diharapkan menjadi daya tarik para investor dalam membuka perluasan lapangan kerja bagi masyarakat Kab. Sumedang. Selain itu, Kami mendapatkan informasi bahwa BIJB menjadi Bandara untuk pemberangkatan Haji. Dalam hal ini, Kami ingin menjadikan Ujungjaya sebagai Embarkasi Haji, dan kita harus punya Rumah Sakit Haji di sana.

“Nanti pemberangkatan Haji akan dilakukan dari BIJB, tentu hal ini harus dimanfaatkan potensinya oleh Pemerintah Kabupaten Sumedang. Bahkan Kami punya konsep membangun Rumah Sakit Haji di sana, ketika musim Haji, bisa dimanfaatkan untuk pelayanan kesehatan jemaah Haji, sementara di musim biasa, dapat dimanfaatkan oleh warga kita semuanya. Hal inimengingat saat ini banyak diantara warga masyarakat sekitar Tomo, Ujung, Jaya, Jatigede, Jatinunggal dan sekitarnya, kesulitan untuk mendapat layanan keehatan dan terpaksa harus ke Majalengka (Rumah Sakit Cideres)”, kata Doamu yang menjadi Calon Bupati Sumedang Nomor urut 1.

“Namun demikian, konsep ini harus dikomunikasikan dan di konsolidasikan dengan Pemerintah Propinsi dan Pemerintah Pusat. Hal ini karena kewenangannya ada di mereka”, sambung Anggota DPR RI ini.

Ditambah exit toll di Ujungjaya nanti, adalah potensi wisata yang harus dikembangkan. Kuliner, tempat bermain, harus menjadi alternatif meningkatkan pendapatan masyarakat, meningkatkan potensi kebutuhan tenaga kerja, dan menjadikan peluang masyarakat sumedang yang saat ini belum bekerja, bisa bekerja secara profesional yang berakhir pada peningkatan kesejahteraan masyarakat Sumedang khususnya kawasan BUTOM, tambah Doamu.

“Satu lagi, dalam rangkan meningkatkan kunjungan wisata, kami akan membangun arena pertunjukan kuda renggong, sebagai bagian dari festival dan gelar seni budaya tercatat pada kalender tahunan Event Visit Wonderfull Indonesia sebagai ikon kebudayaan dan daya tarik pariwisata sumedang,” sambung Doamu menutup obrolannya.

Show More
Back to top button