RPJMD Inklusif Jadi Fokus Bappeda Sumenep di Musrenbang 2025

SUMENEP, eljabar.com – Dalam rangka merancang arah pembangunan daerah untuk lima tahun ke depan, Pemerintah Kabupaten Sumenep melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) menyelenggarakan forum Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) di Pendopo Agung Keraton Sumenep, beberapa waktu lalu.
Kepala Bappeda, Arif Firmanto, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan langkah penting untuk merumuskan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) tahun 2025–2029 secara terbuka dan kolaboratif.
Musrenbang menjadi ajang bertemunya berbagai kalangan untuk menyatukan pandangan terkait prioritas pembangunan.
“Forum ini bukan sekadar formalitas, tetapi ruang dialog antar pemangku kepentingan agar dokumen perencanaan benar-benar mencerminkan kebutuhan masyarakat,” kata Arif.
Ia menekankan bahwa keterlibatan masyarakat serta berbagai elemen seperti instansi pemerintah, akademisi, pelaku usaha, organisasi sosial, hingga media sangat diperlukan untuk memastikan arah pembangunan yang inklusif dan terintegrasi.
Diskusi dan masukan yang dihimpun dari forum ini akan dijadikan dasar dalam menyempurnakan dokumen akhir RPJMD. Proses penyusunan telah dimulai sejak awal tahun dan ditargetkan rampung pada Agustus 2025. (Ury)