Tanah Milik Seorang Pengusaha Seluas 7 Ribu m² Lebih Dihibahkan Untuk Pembangunan Jalan Lingkar Utara Jatigede
Sumedang, eljabar. Com — Pengusaha H. Oom Supriatna menghibahkan tanah miliknya seluas 7 ribu m² lebih untuk pembangunan Jalan Lingkar Utara Jatigede.
Penandatangan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) dan Berita Acara Serah Terima (BAST) hibah dilangsungkan di Gedung Negara antara Bupati Sumedang H Dony Ahmad Munir dan H Oom Supriatna, Kamis (14/10).
H Oom mengatakan, hibah tersebut guna mendukung Pemerintah Kabupaten Sumedang dalam pembangunan Jalan Lingkar Jatigede serta mendorong pengembangan pariwisata Jatigede.
“Kami telah menyerahkan tanah hibah seluas 7.154, 05 meter persegi untuk kepentingan jalan dan untuk kemajuan Kabupaten Sumedang,” ucapnya.
Ia pun berharap langkah dirinya dapat menginspirasi dan dicontoh para pengusaha lainnya di Kabupaten Sumedang.
“Mudah-mudahan dalam memberikan hibah ini diikuti oleh rekan-rekan yang lain, terutama para pengusaha Kabupaten Sumedang,” katanya.
Ia mengaku iklas dan ridho menghibahkan tanah miliknya untuk mendukung kemajuan pembangunan dan ekonomi di Kabupaten Sumedang.
“Saya iklas menghibahkan tanah ini. Semoga dapat bermanfaat bagi masyarakat Kabupaten Sumedang,” ungkapnya.
Ia pun mengapresiasi Pemda Kabupaten Sumedang di bawah kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati yang telah membawa banyak perubahan, khususnya di wilayah Bendungan Jatigede.
“Yang tadinya kelihatan tandus dan tidak bertuan sekarang begitu dibangun, kelihatan ada geliatnya. Alhamdulillah nanti kalau jalan sudah tembus, akan menambah gairah pariwisata dan ekonomi warga,” ujarnya.
Atas nama pemerintah dan masyarakat Kabupaten Sumedang, Bupati Dony menghaturkan terima kasih kepada H Oom yang rela menghibahkan tanahnya untuk kepentingan umum.
“Mudah-mudahan menjadi inspirasi dan motivasi bagi pengusaha lainnya. Nantinya tanah tersebut dibangun Jalan Lingkar Utara yang menghubungkan antara Gunung Julang dan Pasiringkik,” ucapnya
Dikatakan Bupati, langkah H. Oom merupakan bentuk investasi di dunia yang akan dipetik di akhirat.
“Karena kita meyakini apabila memberikan jalan untuk masyarakat umum di dunia Allah pun memberikan jalan untuk ke surga. Mudah-mudahan H Oom mendapat balasan dari Allah SWT,” ucapnya.
Menurutnya, keberadaan jalan sangat dibutuhkan masyarakat untuk menunjang pendidikan, kesehatan, ekonomi dan pariwisata.
“Di samping membuka akses bagi warga, arti penting adanya jalan akan meningkatkan ekonomi warga disekitarnya. Pasti nanti di kanan kiri jalan akan menjadi pusat pertumbuhan, bergerak roda ekonomi di sana,” ujarnya.
Bupati berharap akses masuk menuju Waduk Jatigede bisa dibuka dari Pasiringkik karena selama ini masuk dari Warung Ketan Situraja yang akses jalannya kecil.
“Harapannya pintu utamanya berada di Pasiringkik. Nantinya ditata bagaimana menjadi akses pintu utama ke Jatigede dari arah Sumedang kota,” tuturnya.
Ia pun meminta Bappppeda dan Dinas Perkimtan untuk membuat DED gerbang masuk dan mengusahakan agar jalannya bisa lebih landai.
“Buatkan rancangan gerbangnya supaya orang akan tertarik masuk ke sana.Kanan- kiri jalannya nanti ditata. Untuk penamaan jalan, sesuai arahan dari H. Oom yaitu Jalan Prabu Guru Aji Putih,” katanya.
Di akhir kegiatan Bupati memberikan piagam penghargaan kepada H Oom Supriatna atas hibah tanah yang berlokasi di Blok Tanjungjaya dan sekitar Desa Linggajaya Desa Cinangsi dan Desa Situmekar Kecamatan Cisitu.
Tampak hadir Wakil Ketua Pimpinan DPRD Titus Diah, Kepala Dinas Perkimtan Gungun Ahmad Nugraha, Sekretaris Inspektorat Supendi, Kepala Bagian Pengelolaan Barang Setda Sumedang Asep D Darmawan, unsur Bappppeda dan PUPR, Forkopimcam Cisitu dan unsur Pemerintah Desa Lingga Jaya, Cinangsi dan Situmekar.(abas)