Uncategorized

Kodim 0610 Sumedang Bangun Daerah Terpencil Melalui BSMSS

Laporan : Kiki Andriana/Abas
SUMEDANG, eljabar.com – Komandan Distrik Militer 0610 Sumedang Letkol Arm. I Made Mertha Yasa menuturkan pembangunan insfratruktur daerah terutama di wilayah terpencil harus menjadi perhatian semua elemen, kendati demikian, TNI berkewajiban menjadi garda terdepan dalam pembangunan insfrastruktur tersebut. Sebab keberadaan insfrastruktur yang baik akan memperkuat pertahanan negara.” tuturnya saat meresmikan Program Bhakti Siliwangi Manunggal Satata Sariksa (BSMSS) Kodim 0610/Sumedang, di Desa Cisurat, Kecamatan Wado, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Selasa (31/7/2018).
Menurut informasi yang berhasil kami himpun kami di lokasi, peresmian pembangunan jalan penghubung antar dusun di Desa Cisurat tersebut merupakan penerapan program BSMSS dari Kodim 0610/Sumedang dan dikerjakan dalam waktu selama 14 hari.

” Program BSMSS adalah program membantu mengatasi kebutuhan masyarakat seperti kebutuhan insfrastruktur jalan.”Oleh karenanya TNI harus bisa membantu kesulitan masyarakat tersebut,” ujar Dandim
Ia mengatakan, sasaran lainnya dari program itu, selain melaksanakan pembangunan fisik seperti jalan, adalah tercapainya kemanunggalan TNI dengan masyarakat dalam bentuk kegotongroyongan.

“Karena disadari TNI adalah dari rakyat. Dan harus diketahui hubungan baik antaraTNI dan masyarakat adalah awal terciptanya kondusifitas,” terang Dandim.

 Foto diambil saat Dandim 0610 Sumedang Letkol Arm.I Made Mertha Yasa dan Bupati Sumedang, Sumarwan Hadisoemarto meresmikan Program Bhakti Siliwangi Manunggal Satata Sariksa (BSMSS) Kodim 0610/Sumedang, di Desa Cisurat, Kecamatan Wado, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Selasa (31/7/2018).

Foto diambil saat Dandim 0610 Sumedang Letkol Arm.I Made Mertha Yasa dan Bupati Sumedang, Sumarwan Hadisoemarto meresmikan Program Bhakti Siliwangi Manunggal Satata Sariksa (BSMSS) Kodim 0610/Sumedang, di Desa Cisurat, Kecamatan Wado, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Selasa (31/7/2018).

Menurut Dandim, sasaran pekerjaan yang dilaksanakan terdiri dari TPT cor beton jalan sepanjang 570, TPT 25 M sebanyak 6 unit, KIRMIR 130 M sebanyak 4 unit, saluran parit, kupas tanah 50 M, pembuatan parit tanah 200 M dan pengerjaan pilar kanan kiri jalan, ” bebernya.
Sementara itu, Bupati Sumedang Sumarwan Hadisoemarto mengatakan dari kegiatan program TNI itu diharapkan terciptanya kemandirian masyarakat. Jangan sampai masyarakat menggantungkan pada bantuan. Sehingga pada titik titik tertentu masyarakat bisa menyelesaikan masalahnya secara mandiri.

” Diharapkan dengan terbangunnya insfratsruktur bisa mengembangkan sektor ekonomi,” kata dia.
Hal senada dikatakan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Kabupaten Sumedang, Teddy Mulyono menyebutkan, pentingnya meningkatkan pemberdayaan masyatakat agar mampu membangun desa secara mandiri. Program BSMSS kata dia, bisa mempercepat perataan pembangunan di pedesaan
pada program BSMSS dihasilkan pengerjaa cor beton jalan dengan panjang 570 meter, lebar 2,5 meter dan tinggi 10 centimeter,” ungkapnya (*)

Show More
Back to top button